Belanja Masalah' di Tengah Masyarakat, Kapolresta Bandara Soetta Turun Gunung

    Belanja Masalah' di Tengah Masyarakat, Kapolresta Bandara Soetta Turun Gunung

    TANGERANG - Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Kombes Pol Roberto Pasaribu kembali turun gunung untuk 'belanja masalah' terkait pelayanan kepolisian di wilayah hukum Soekarno Hatta.

    Aksi 'belanja masalah' tersebut yakni mendatangi puluhan karyawan di kantor PT GMF Aeroasia, untuk menyerap berbagai aspirasi khususnya terkait pelayanan kepolisian di Bandara Soetta.

    Tak ayal, kehadiran Kapolresta beserta rombongan pada Kamis (25/7) siang itu pun dibanjiri berbagai aspirasi dari puluhan karyawan, salah satunya terkait pelaksanaan Operasi Patuh Jaya 2024.

    Kapolresta Kombes Pol Roberto Pasaribu menjelaskan, Operasi Patuh Jaya 2024 berlangsung selama 14 hari terhitung sejak tanggal 15 sampai dengan 28 Juli 2024.

    Menurut Roberto, operasi kepolisian tersebut bertujuan untuk meminimalisir terjadinya pelanggaran lalu lintas, dan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya atau pun di tol.

    Roberto menambahkan, Operasi Patuh Jaya 2024 merupakan operasi terpusat. Menurut dia, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto berpesan agar para petugas yang melaksanakan operasi menjaga integritas dan profesionalisme dalam pelaksanaan tugas.

    "Intinya adalah menciptakan budaya tertib lalu lintas yang bermuara pada keselamatan dan tertib di jalan raya, " ujar Roberto saat merespons salah satu aspirasi karyawan pada kegiatan bertajuk "Jumat Curhat" tersebut.

    Untuk itu, Roberto pun mengajak para pengguna kendaraan di Bandara Soetta untuk bersama-sama menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas baik di jalan raya maupun di jalan bebas hambatan atau tol.

    Roberto menegaskan, Operasi Patuh Jaya 2024 bukan semata pada penindakan hukum, tetapi juga upaya edukasi dan pencegahan terhadap pelanggaran lalu lintas yang berpotensi membahayakan keselamatan pengguna jalan.

    "Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab kita bersama. Mari bersama-sama kita ciptakan lingkungan lalu lintas yang tertib dan aman untuk kita semua, " ujar Roberto didampingi wakilnya AKBP Ronald Sipayung.

    "Keluar dari rumah menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat dalam keadaan sehat dan selamat, demikian pula kembali ke rumah dalam keadaan sehat dan selamat, " imbuhnya.

    Sementara, Kasat Lantas Kompol Bernard Bachtera Saragih menambahkan, pelaksanaan operasi kepolisian itu telah disosialisasikan kepada masyarakat di Bandara Soetta.

    Bernard menjelaskan, pada Operasi Patuh Jaya 2024 ada 14 target sasaran di antaranya, melawan arus, berkendara dibawah pengaruh alkohol, menggunakan hp saat mengemudi.

    Tidak menggunakan helm SNI, tidak menggunakan sabuk pengaman, melebihi batas kecepatan, berkendara dibawah umur, kendaraan R2 berboncengan lebih dari 1, kendaraan R4 tidak memenuhi layak jalan.

    "Kendaraan tidak dilengkapi STNK, melanggar marka jalan, memasang rotator/sirine bukan peruntukannya, menggunakan plat nomor / TNKB palsu, penertiban parker liar, " tandas Bernard didampingi para pejabat utama Polresta Bandara Soetta.

    *Respons Masyarakat*

    Pudjo Sarwoko selaku Direktur Human Capital and Corporate Affairs mengapresiasi kegiatan Jumat Curhat yang digelar Polresta Bandara Soetta tersebut. Menurut dia, hal itu sangat bermanfaat.

    "Terima kasih kepada Polda Metro Jaya dan Polresta Bandara Soetta yang telah merespons aspirasi kami. Kegiatan ini sangat positif lantaran menjadi ajang silaturahmi antara Polisi dengan masyarakat, " tandasnya. (Humas/Hadi)

    belanja masalah masyarakat kapolresta bandara soetta turun gunung
    Sopiyan Hadi

    Sopiyan Hadi

    Artikel Sebelumnya

    Bhabinkamtibmas Hadiri Pelaksanaan PIN Polio...

    Artikel Berikutnya

    Jum'at Berkah Polsek Kelapa Dua Bagikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Dansat Brimob Polda Banten Ikuti Program Beyond Trust Presisi Triwulan IV
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 

    Ikuti Kami